Terbuka dan Menerima Masukan, Yana Mulyana: Jangan jadi Katak dalam Tempurung

- Rabu, 16 Maret 2022 | 20:22 WIB
Yana: Pemerintah Jangan Jadi Katak dalam Tempurung (Foto: Gorajuara.com/Dok. Diskominfo Kota Bandung)
Yana: Pemerintah Jangan Jadi Katak dalam Tempurung (Foto: Gorajuara.com/Dok. Diskominfo Kota Bandung)

REALITA PUBLIK,- Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung, Yana Mulyana tanggapi positif keterlibatan berbagai sektor pemerintahan dari unsur vertikal hingga grass root, yang tergabung dalam Forum Konsultasi Publik (FKP) hadir memberikan aspirasi.

Yana Mulyana menegaskan, forum ini bisa menjadi ajang diskusi yang sehat. Saling bertukar pikiran dan menerima setiap masukan. Jangan jadi seperti katak dalam tempurung.

Hal itu diungkapkan Plt Wali Kota Bandung menanggapi kegiatan diskusi Forum Konsultasi Publik (FKP) yang digelar Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandung bersama puluhan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) se-Kota Bandung, Selasa, 15 Maret 2022.

"Kita sudah dua kali berturut-turut mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat dengan nilai sangat baik untuk pelayanan prima di Disdukcapil," ujar Yana.

Baca Juga: Hasil Pemeriksaan LKPD Pemkot Bandung akan diserahkan BPK Pekan Depan

Dalam kesempatan ini, Yana juga menyampaikan, peningkatan pelayanan kependudukan merupakan hak masyarakat yang harus dipenuhi oleh pemerintah.

"Mudah-mudahan kedepannya kita bisa memberikan pelayanan kepada publik dengan baik, benar, cepat, murah dan berkeadilan," harapnya.

Apalagi di tengah pandemi ini, Yana menilai, di satu sisi membawa kesulitan, tapi disisi lain bisa membawa berkah.

"Karena di masa pandemi, teman-teman hampir di semua dinas itu berinovasi. Sehingga bisa memberikan pelayanan pada masyarakat dengan mengurangi interaksi langsung dari yang membutuhkan layanan dengan pemberi layanan, tapi tetap maksimal," ungkapnya.

Baca Juga: Hari Hak Konsumen Sedunia, BPSK Kota Bandung: Tangani 10 Kasus Sengketa, Leasing hingga Pengembang Perumahan

Yana menegaskan, FKP ini harus menjadi ajang diskusi yang sehat. Saling bertukar pikiran dan membuka diri menerima masukan.

"Kita jangan jadi katak dalam tempurung, merasa paling benar. Dalam hal ini Disdukcapil harus membuka dirinya untuk bisa menerima masukan demi meningkatkan pelayanan Kota Bandung kepada masyarakat," ucap Yana.

Hal serupa juga disampaikan Kepala Disdukcapil Kota Bandung, Tatang Muhtar. Tatang mengaku, melalui FKP ini, ia mendapatkan banyak masukan tentang pelayanan seperti apa yang dibutuhkan oleh masyarakat.

"Di FKP ini kami mendapatkan kesamaan persepsi dalam mencari solusi atas kendala yang kami temukan di lapangan. Salah satunya seperti pemanfaatan dokumen administrasi kependudukan," tutur Tatang.

Baca Juga: Organisasi Olahraga Dibutuhkan untuk Membentuk Generasi Muda Yang Berkualitas

Halaman:

Editor: Cuya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

DPRD Siap Sokong Pj Wali Kota Benahi Masalah Bandung

Jumat, 29 September 2023 | 15:22 WIB
X