REALITA PUBLIK,- Investasi menjadi salahsatu kunci pemulihan ekonomi pascapandemi. Untuk itu Kota Bandung harus ramah investasi.
Hal itu disampaikan Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana saat membuka kegiatan Pelatihan Terpadu yang digelar Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bandung di Grandia Hotel, (12/4/2022).
"Investasi menjadi kunci pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19. Investasi bertujuan untuk meningkatkan pembangunan ekonomi berkelanjutan dan dan menciptakan lapangan pekerjaan," katanya saat membuka pelatihan.
Yana berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pegawai pelayanan terpadu. Sehingga para pegawai bisa melayani masyarakat dengan lebih prima lagi di sektor penanaman modal.
Baca Juga: Mudahkan Warga Dapatkan Vaksin Booster, Pemkot Bandung Buka Layanan di 22 Puskesmas
Ia mengatakan, Pemkot Bandung berupaya membangun iklim investasi yang baik dengan membangun sistem pelayanan terpadu satu pintu bidang penanaman modal.
Dalam sistem itu, sumber daya manusia secara berkala perlu mendapatkan peningkatan dalam wawasan pengetahuan maupun keterampilan melayani publik.
"Hal itu menjadikan misi Kota Bandung sebagai kota yang ramah investasi dan menjadikan daya tarik investor," kata Yana.
Yana mengungkapkan, nilai investasi pada tahun 2021 di Kota Bandung mencapai sebesar Rp11,4 triliun dari target sebesar Rp6,1 triliun.
Baca Juga: Investasi Ekonomi Dalam Mendongkrak Potensi Besar Pariwisata Jabar
Artikel Terkait
Melalui CCF, Kolaborasi Tingkatkan Ekonomi Jabar Juara
Luhut Ungkap Alasan Pemerintah Enggan Buru-Buru ubah Status Pandemi jadi Endemi
Syamsul Optimis Sektor Kepariwisataan Menggeliat Kembali Sejalan Pemulihan Ekonomi
Peringatan Bandung Lautan Api, Dijadikan Momentum Optimis Melawan Pandemi Covid-19